SANG PRIBUMI
Lahir
bukan atas kemauanku
Menapakkan
kaki dibelantara bumi manusia
Yah,
bumi manusia dengan segala persoalannya
Takdir
yang sangat kusesali
Belenggu
hina menggerogoti jasad-jasad yang hidup ini
Memaksaku
memendam nista seorang pribumi
Manusia
berotak tapi tak berakal
Raga
yang tiada daya dan upaya
Dirantai
erat oleh kebodohan, kemiskinan, dan keterbelakangan
Menjadikan
diriku sampah-sampah peradaban
Tak
lebih dari binatang yang berpikir
Tiada
yang lebih menyakitkan daripada sebuah keterbatasan
Ah,
keagungan pikiranmu ini seharusnya bisa membuka mata hatimu
Betapa
kelamnya penjara perbudakan di negeri ini
Waktu,
tenaga, dan pikiran kami habis diabadikan menjadi hambamu
Bahkan
raga yang bergerak ini telah kehilangan jiwanya
Dirampas
dengan cara yang tidak manusiawi
Yah,
hidupku hanya lakon boneka dalam sandiwara kekuasaanmu